Hadiri Panen Bersama, BSIP SulBar Siap Dukung Pertanian Kab. Mamuju
MAMUJU-BSIP Sulawesi Barat turut serta dalam menyukseskan kegiatan Gerakan Panen Padi Periode tanam Oktober 2023 -Meret 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Tanaman Pangan Hortikultuta dan Peternakan Kab. Mamuju Bertempat di Kec. Kalukku Kab Mamuju.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ibu Bupati Mamuju HJ ST, Sutina Suhardi. S. H, M. Si, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat Ibu Dr. Hj. ST Suraeda Suhardi SE, M.M, Kepala BSIP Sulawesi Barat Ibu Repelita Kallo, STP, M.Si, Kepala Kejaksanan Negeri Sulawesi Barat, Kepala DTPHP Kab. Mamuju Bapak Sofyan, SP, M.Tr.P, Perwakilan Kodim 1418 Mamuju, Camat Kalukku, Lurah Kalukku, Koordinator BPP Kalukku,LO Mamuju, PPL se Kec Kalukku, Kelompok tani se Kec Kalukku, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda Tani. Tujuan dari kegiatan panen tesebut sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT dan memberikan motivasi serta apresiasi kepada para petani yang telah berjuang dalam penyediaan pangan di Kabupaten Mamuju.
Berdasarkan data DTPH Kab Mamuju Tahun 2024 Luas lahan sawah di Kabupaten Mamuju 6.766 ha. Realisasi produksi 35.640 ton. Khusus di kelurahan Kalukku Kecamatan Kalukku luas sawah 400 ha. Sesuai ĺaporan Kepala Dinas TPHP Mamuju bahwa di Kecamatan Kalukku, Sampaga, Papalang dan Tommo produktivitas padi meningkat yakni rata-rata 6-8 ton/ha, hal ini terwujud karena adanya upaya-upaya Khusus yang dilakukan PEMDA Kabupaten Mamuju diantarnya ; Program pompanisasi, sumur dangkal, pembagunan embung, dam parit, serta bantuan benih padi dan jagung seluas 7.000 ha.
Bupati Mamuju dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk memajukan pertanian di Kab.Mamuju.
Melalui Dinas TPHP, bupati berencana menggalakkan produksi benih padi terstandar dengan mengaktifkan kelompok penangkaran benih padi yang teknisnya akan didampingi BSIP Sulbar agar kedepannya tercipta Mandiri Benih di Kàbupaten Mamuju.
Selanjutnya dilaksanakan penyerahan bantuan pupuk organik secara simbolis oleh Kepala BSIP Sulawesi Barat kepada perwakilan 10 kelompok tani di Kecamatan Kalukku.